BANJARNEGARA – Babi hutan atau celeng masuk ke permukiman dan menyeruduk warga di Dusun Brayut, Sigaluh, Kabupaten Banjarnegara. Detik-detik kepanikan warga terekam kamera ponsel dan videonya viral di media sosial.
Babi hutan yang turun dari hutan ini berlari secara membabi buta hingga menyeruduk warga yang tengah berada di kebun. Lokasi perkampungan hanya berjarak 3 kilometer dari area hutan.
Karena dikejar warga, babi hutan bahkan sempat masuk ke rumah warga hingga memecahkan kaca rumah.
Setelah dilakukan perburuan selama 30 menit dengan peralatan sederhana, bilah kayu dan parang, babi hutan akhirnya tertangkap di salah satu kebun milik warga. Karena tertangkap dan mati, babi hutan indukan dengan berat 75 kilogram ini selanjutnya dikubur.
“Keberadaan babi hutan ini cukup meresahkan karena selain mengancam keselamatan juga kerap merusak tanaman perkebunan seperti singkong dan salak,” kata Triyono, Minggu (11/9/2022).
Babi hutan ini diduga turun gunung akibat dilakukan perburuan dan habitat aslinya di hutan terancam. Peristiwa masuknya babi hutan ke area permukiman ini pun kini membuat warga resah.
“Warga berjaga jaga siang dan malam untuk menghindari serangan babi hutan,” ujarnya.