Semarang – Aliansi massa BEM se-Semarang Raya peserta aksi menuntut pencabutan UU TNI di kompleks DPRD Jateng sempat merangsek masuk ke halaman DPRD. Hingga petang ini, massa masih bertahan di dekat gedung DPRD Jateng.
Pantauan detikJateng, massa aksi telah berhasil memasuki halaman Kantor DPRD Jateng, Kelurahan Mugassari, Kecamatan Semarang Selatan sekitar pukul 15.45 WIB. Massa yang mulanya berdemo di Jalan Pahlawan itu berhasil membuka gerbang dan memasuki kompleks DPRD Jateng.
Mereka sempat bergiliran melakukan orasi di halaman DPRD Jateng. Sekitar pukul 17.10 WIB, massa sempat mencoba menerobos pagar betis yang dibuat aparat kepolisian.
“Jika tadi upaya kita untuk merangsek masuk ke dalam gedung DPR Jawa Tengah dihadang oleh kepolisian, maka kali ini kita akan tetap berusaha masuk namun dengan cara yang berbeda. Dengan cara kita jongkok sambil jalan. Kita jongkok sama-sama. Jalannya menunggu arahan dari korlap,” kata salah satu mahasiswa dari atas pikap, Kamis (20/3/2025).
Aksi itu kemudian memanas saat mahasiswa dan aparat kepolisian saling dorong. Tampak pula ada petasan yang diterbangkan, suasana makin ricuh.
“Saya peringatkan, kegiatan kalian keluar dari aturan dan prosedur,” kata salah satu polisi.
Polisi tersebut dan anggota Brimob lantas maju hingga massa ke Jalan Pahlawan. Tampak massa kemudian duduk di jalanan dan menolak pulang.
Hingga pukul 17.34 WIB, massa aksi masih bertahan di Jalan Pahlawan. Sekitar 4 mobil Brimob telah berjaga di sekitar lokasi demo.
sumber: detikjateng
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, Kombes Pol Ari Wibowo, AKBP Ike Yulianto Wicaksono, Artanto, Ribut Hari Wibowo