Kota Malang – Sebuah pohon Trembesi di Jalan Trunojoyo, Kelurahan Kiduldalem, Kecamatan Klojen, Kota Malang, mendadak tumbang. Pohon tersebut tumbang ke arah timur menimpa depot atau warung.
Data BPBD Kota Malang, pohon berdiameter kurang lebih 2 meter dan tinggi 12 meter itu tumbang Jumat (25/10/2024) sekitar pukul 11.30 WIB. Saat kejadian, kondisi cuaca tidak hujan.
Salah satu saksi mata Ahmad Hisyam mengatakan, awalnya tim Penerangan Jalan Umum (PJU) dari Dinas Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPRPKP) Kota Malang melakukan perempesan (Perampingan) pohon. Tidak berselang lama setelah itu, pohon pun tumbang.
“Awalnya ada penebangan untuk pembersihan PJU, tapi yang dipotong sisi barat saja. Otomatis kan nggak seimbang, ya akhirnya tumbang,” ujar Hisyam, yang berprofesi sebagai driver ojek kepada wartawan, Jumat (25/10/2025).
“Hitungan jam saja (Setelah perampingan pohon) terus roboh. Kayaknya pemotongan PJU itu sekitar sebelum jam 11, terus ini tumbang pas setelah jumatan tadi. Pohon itu tumbang menimpa warung,” imbuhnya.
Pasca kejadian, tim Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan BPBD Kota Malang datang ke lokasi melakukan evakuasi pohon tumbang yang menimpa warung hingga mengalami kerusakan sedang.
Saat proses evakuasi berlangsung, petugas tim PJU Dinas PUPRPKP Kota Malang turut datang ke lokasi memperbaiki tiang PJU yang turut terdampak akibat pohon tumbang.
Sementara pemilik warung, Supriyadi mengaku baru mengetahui pohon tumbang menimpa warungnya setelah menunaikan salat Jumat. Saat itu, dia mendapat informasi dari istrinya.
“Saya tadi itu nggak tau kejadiannya karena salat Jumat. Saya baru tau setelah diberitahu istri tadi kalau warung tertimpa pohon tumbang,” ujar Supriyadi.
“Memang sebelum tumbang tadi, ada satu mobil melakukan pemotongan pohon sebelah barat, mungkin karena berat di sisi timur itu akhirnya tumbang,” imbuhnya.
Menurut Supriyadi, selain warung, ada juga mobil dan sepeda motor yang terdampak pohon tumbang.
“Warung rusak parah bagian atap. Tadi juga ada mobil. Ya mau ganti rugi, tapi nggak tahu gimana nanti prosedurnya,” tuturnya.
Secara terpisah, Kepala Dinas PUPRPKP Kota Malang, Dandung Djulhardjanto membenarkan pihaknya baru saja melakukan perempesan pohon untuk memaksimalkan fungsi PJU.
Meski begitu Dandung membantah jika pohon trembesi itu tumbang disebabkan karena kegiatan perempesan pohon yang dilakukan. Dia menyebut tumbangnya pohon dikarenakan akar yang sudah lapuk.
“Tadi temen-temen PJU untuk memaksimalkan fungsi kita lakukan perempesan. Saat kita lakukan perempesan kemudian diidentifikasi akar pohon sudah lapuk tua. Intinya bukan kelalian temen-temen PUPR,” terang Dandung.
Bagi warung yang terdampak, jelas dia, saat ini telah ditangani pihak DLH Kota Malang untuk mendapatkan klaim asuransi akibat pohon tumbang.
sumber: detikjatim
Polresta Malang Kota, Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Haryono, Malang Kota, Jawa Timur, Polda Jatim, Polres Malang Kota, Resta Malang Kota, Kepolisian Resor Malang Kota, Polisi Resor Kota Malang, Polisi Malang Kota, Kota Malang, Pemkab Malang Kota, Kabupaten Malang Kota, Kodya Malang, Pemkot Malang Kota, Polisi Malang Kota, Kota Malang, Nanang Haryono, Kapolresta Malang Kota Kombes Nanang Haryono
