Berita

Tinjau Banjir di Gubug, Gubernur Jateng Dapat Pendampingan dari Kapolres Grobogan

GROBOGAN – Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ahmad Luthfi didampingi Kapolres Grobogan AKBP Ike Yulianto mengunjungi warga Kabupaten Grobogan yang mengungsi akibat banjir dampak jebolnya tanggul Sungai Tuntang di Desa Baturagung, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Selasa (13/03/25)

“Logistiknya kurang ndak. Ada yang sakit atau tidak,” tanya Gubernur Jateng Ahmad Luthfi saat di lokasi pengungsian di Gereja Kristen Jawa Tempurung, Desa Ringin Kidul, Kecamatan Gubug, Grobogan.

Di lokasi pengungsian tersebut terdapat 88 jiwa yang merupakan warga Desa Ringin Kidul. Mereka mengungsi sejak tiga hari lalu akibat jebolnya tanggul Sungai Tuntang dan hingga kini belum juga surut.

Ahmad Luthfi mengungkapkan kedatangannya ingin memastikan kondisi pengungsi dan ketercukupan kebutuhan pokoknya.

Selain itu, ia juga hendak mengecek tanggul Sungai Tuntang yang jebol guna melakukan penanganan secepatnya. “Pastikan pengungsi tak kekurangan dan cek tanggul, agar segera ada solusi cepat,” ujarnya.

Tak hanya satu titik lokasi pengungsian yang dikunjungi, mantan Kapolda Jateng itu juga mengunjungi Masjid Baitul Makmur yang jaraknya tidak jauh dari gereja. Total ada 117 jiwa yang mengungsi.

Bedanya, masjid ini dikelilingi genangan air dengan ketinggian sekitar 1 meter.

Ahmad Luthfi juga membagikan bantuan sembako hingga mainan untuk anak-anak, seperti bola, brik, robot, hingga boneka.

Fikri, salah satu pengungsi mengaku senang karena sudah bosan tinggal di pengungsian. “Senang dapat mainan. Di sini bosan,” ujarnya.

Tempat pengungsian lain yang dikunjungi yakni Balai Desa Baturagung yang menampung 14 Kepala Keluarga (KK) yang tinggal sementara. Lokasi ini juga sudah dilengkapi dengan dapur umum.

Selain itu kebutuhan pokok para pengungsi juga tercukupi, mulai dari makanan, alas tidur, hingga urusan kesehatan. Di lokasi pengungsian juga disediakan posko layanan kesehatan serta dapur umum mengingat cukup banyak lansia.

Akibat jebolnya tanggul Sungai Tuntang, banjir melanda enam kecamatan di 21 desa yaitu Kecamatan Kedungjati, Toroh, Purwodadi, Tawangharjo, Gubug, Tegowanu.

Sementara jumlah warga terdampak sekitar 4.271 keluarga, sebanyak 145 keluarga diantaranya yang merupakan warga Dusun Mintreng, Desa Baturagung, yang terisolir akibat banjir.

 

Polres Grobogan, Kapolres Grobogan, AKBP Ike Yulianto Wicaksono, Pemkab Grobogan, Kabupaten Grobogan, AKP Mohamad Bimo Seno, Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo

Related Posts

1 of 4,959