Banjarnegara– Bencana tanah gerak yang merusak puluhan rumah warga di Dusun Sigadung, Desa Kalitlaga, Kecamatan Pagentan Banjarnegara masih menyisakan duka yang mendalam bagi para korban.
Lebih dari seratus jiwa kehilangan tempat tinggalnya dan terpaksa harus tinggal di pengungsian, atau di rumah saudara.
Setelah kondisi dirasa aman dari gerakan tanah, kini warga mulai berani mendatangi lokasi bencana untuk mengais sisa-sisa barang yang masih bisa di manfaatkan.
Sejumlah barang milik warga yang bisa di ambil mulai dari material bangunan rumah, peralatan rumah tangga, hingga mainan anak.
Kepala Dusun Sigadung, Bardi mengatakan, meski masih berpotensi pergerakan tanah namun karena dua hari terakhir tidak turun hujan kondisi tanah saat ini cukup stabil.
“Itupun hanya sekedarnya saja, tidak bisa terlalu jauh karena membahayakan,”ujarnya, Minggu 11 Februari 2024.
Dikatakan, saat ini rumah yang roboh hingga rata dengan tanah akibat tanah gerak ada 12 rumah. Kemudian yang terancam saat ini ada 53 rumah yang berada di sekitar lokasi.
“Sudah pada dikemasi barang-barang berharga yang bisa dipakai ke depannya, masyarakat ikut pemerintah, kalau lokasi sudah berbahaya dan harus pindah, kita siap direlokasi,”tambah Bardi.
Sementara itu, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Banjarnegara, Andri Sulistyo mengatakan warga bersama sukarelawan juga melakukan pembongkaran sejumlah rumah di area bencana tanah bergerak di Desa Kalitlaga.
Pembongkaran dilakukan terhadap rumah-rumah warga yang areanya dekat dengan rekahan-rekahan tanah yang berpotensi longsor.
Hal ini dimaksudkan untuk menyelamatkan material rumah dan perabotan untuk dipindahkan ke tempat yang lebih aman guna menghindari kerusakan yang lebih parah dan dapat dimanfaatkan oleh pemiliknya.
“Sudah ada tiga atau empat rumah yang kita bongkar, agar material dan perabotan rumahnya bisa kita selamatkan,”ujar Andri.
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono