BANYUWANGI – Rombongan Operasi Trisila TNI Angkatan Laut (AL) 2024 tahap III tiba di Banyuwangi, Jumat (5/7/2024).

Operasi ini melibatkan tiga Kapal Perang Republik Indonesia (KRI), yakni KRI Teluk Ende, KRI Ahmad Yani, dan KRI Layang, serta ratusan personel TNI AL.

Kedatangan mereka disambut hangat oleh Komandan Lanal Banyuwangi Letkol Laut Hafidz dan jajaran.

Komandan Gugus Tempur Laut Koarmada II, Laksamana Pertama TNI Amrin Rosihan Hendrotomo mengatakan, Operasi Trisila merupakan bagian dari upaya TNI AL untuk menjaga keamanan wilayah perairan Indonesia. Utamanya di perbatasan.

Operasi Trisila ini rencananya akan digelar selama 37 hari. Dimulai 3 Juli sampai 8 Agustus 2024 dengan rute Surabaya menuju Bondowoso. Di Bondowoso, Satgas sempat melakukan latihan pendaratan. Dari Bondowoso dilanjutkan ke Banyuwangi.

Rencananya, dari Banyuwangi akan menuju Cilacap kemudian menuju Denpasar, lanjut ke Labuan Bajo, lalu ke Waingapu, Kupang lalu ke Mataram dan kembali lagi ke Surabaya.

Operasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan kemampuan personel TNI AL dalam menghadapi berbagai ancaman maritim.

“Termasuk penyelundupan, illegal fishing, dan segala bentuk pelanggaran ilegal yang berpotensi mengganggu stabilitas keamanan laut. Disitu langsung kita tindak,” tegas Amrin Rosihan Hendrotomo saat memimpin Operasi Trisila.

Dalam konvoi ini, menurutnya, Satgas Operasi Trisila turut membawa pesawat udara, pasukan tempur dari marinir dan tiga KRI.

Selama perjalanan lintas laut, tambahnya, lebih banyak dilakukan latihan tempur. Target yang berikutnya yakni membina potensi maritim yang dilaksanakan bersama Lanal yang dikunjungi.

“Di situ kita laksanakan bakti sosial, bakti kesehatan, kemudian juga beberapa kegiatan yang kita laksanakan bersama Pemda maupun masyarakat setempat,” tegasnya.

Komandan Lanal Banyuwangi, Letkol Laut (P) Hafidz menyatakan, mulai hari ini tiga KRI yang sedang melaksanakan operasi Trisila ini sandar di Banyuwangi. Personel Satgas Trisila akan melakukan berbagai kegiatan bakti sosial dan konservasi alam.

“Agenda di Banyuwangi kita akan melaksanakan konservasi lingkungan, penanaman mangrove, pelepasan tukik, dan pengenalan ke Angkatan Lautan dengan pemutaran film,” katanya.

Dalam kegiatan ini, juga akan digelar Open Ship di KRI. Masyarakat bisa melihat langsung KRI yang saat ini sandar di Banyuwangi karena saat open ship kapal diizinkan untuk dikunjungi. Tiga KRI ini rencananya akan berada di Banyuwangi hingga Senin (8/7/2024) depan.

Sumber : suaraindonesia.co.id

 

Polresta Banyuwangi, Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Nanang Haryono, Banyuwangi, Jawa Timur, Polda Jatim, Polres Banyuwangi, Resta Banyuwangi, Kepolisian Resor Kota Banyuwangi, Polisi Resor Kota Banyuwangi, Polisi Banyuwangi, Kota Banyuwangi, Pemkab Banyuwangi, Kabupaten Banyuwangi, Nanang Haryono