Banyuwangi – Pembongkaran Pasar Banyuwangi hingga Minggu (14/7) sudah mencapai 95 persen. Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Perumahan dan Permukiman (PU-CKPP) tinggal melakukan pembersihan dan perataan sisa bangunan sebelum proyek dikerjakan oleh Kementerian PUPR.

Kabid Penataan Ruang Dinas PU-CKPP Banyuwangi Bayu Hadiyanto mengatakan, pasca-pembongkaran pasar, pemkab melalui BPKAD masih melakukan penaksiran sejumlah nilai aset yang masih bisa digunakan.

Setelah BPKAD memastikan tidak ada lagi aset berharga, perataan sisa bangunan bisa mulai dikerjakan.Sesuai target, proyek revitalisasi akan mulai dikerjakan pada pekan keempat Juli 2024. Karena itu, pada pekan ketiga ini, PU-CKPP akan segera melakukan perataan sebelum penyerahan kepada Kementerian PUPR.

”Untuk pembongkaran sumber anggarannya dari APBD. Beberapa sisa aset yang masih memiliki nilai kami taruh di BPKAD,” kata Bayu.

Setelah ada tanda tangan kontrak untuk pengerjaan proyek, pemkab akan melakukan serah terima lapangan untuk Pasar Banyuwangi dan Asrama Inggrisan. Selanjutnya, PU-CKPP akan mundur dari pengawasan proyek senilai Rp 190 miliar tersebut.

”Minggu depan kami target klir semua. Minggu keempat sudah serah terima dan langsung dikerjakan untuk tiga titik. Pasar sebelah utara, selatan, dan Inggrisan,” ungkap Bayu.

Dalam proyek revitalisasi Pasar Induk Banyuwangi dan Asrama Inggrisan, ada 17 titik pengerjaan yang akan dilakukan. Sebelas titik di Pasar Induk mencakup bangunan pasar, ramp difabel, tangga darurat, rumah pompa, rumah gardu, kantor metrologi, MEP (mechanical, electrical, plumbing), bangunan parkir, pedestrian, tempat pembuangan sampah, dan landscape.

Sedangkan 6 titik pengerjaan sisanya di Asrama Inggrisan mencakup bangunan serbaguna, bangunan asrama, gedung pengelola, klinik, kafe, galeri, serta pintu masuk.

”Selama proyek revitalisasi berjalan, lalu lintas di sekitar pasar tetap seperti saat ini. Tidak ada perubahan,” tegas Plt Kepala Dishub Banyuwangi Komang Sudira Atmaja.

Komang mengatakan, untuk saat ini arus lalu lintas di sekitar pasar tergolong lancar. Kendaraan tetap bisa melintas di Jalan Veteran. Toko-toko di sebelah timur Mal Pelayanan Publik masih bisa mengakses tempat mereka. ”Kalau ada alat berat kami sesuaikan, tapi sementara kami buat seperti biasa,” tandasnya.

 

Polresta Banyuwangi, Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Nanang Haryono, Banyuwangi, Jawa Timur, Polda Jatim, Polres Banyuwangi, Resta Banyuwangi, Kepolisian Resor Kota Banyuwangi, Polisi Resor Kota Banyuwangi, Polisi Banyuwangi, Kota Banyuwangi, Pemkab Banyuwangi, Kabupaten Banyuwangi, Nanang Haryono