Semarang – Polda Jawa Tengah, melalui Satuan Direktorat Lalu Lintas, resmi memberlakukan one way lokal pemudik, untuk mengurai kepadatan arus mudik di wilayah Jawa Tengah.
One way ini diberlakukan di ruas tol KM 261 Brebes Pejagan hingga KM 414 Kalikangkung yang akan diberlakukan hingga pukul 02.00 atau 03.00 WIB sesuai situasi arus lalu lintas.
Dirlantas Polda Jateng, Kombes. Pol. Sonny Irawan, S.I.K., M.H., menyampaikan kebijakan ini diambil berdasarkan tiga indikator utama.
Dalam kesempatannya, ia menyebutkan bahwa yang pertama, dari pantauan di GT Cikatama, di mana jumlah kendaraan yang melintas dalam empat jam berturut-turut mencapai 4.000 kendaraan per jam.
Kemudian, kepadatan di jalur arteri Pejagan, yang menjadi salah satu titik krusial dalam arus mudik dan ketiga, kondisi lalu lintas di wilayah Polda Jateng, yang mengalami peningkatan volume kendaraan signifikan.
“Dengan mempertimbangkan ketiga indikator tersebut, kami bersama rekan-rekan dari Jasa Marga bersepakat untuk melakukan one way lokal guna menormalkan arus dari barat ke timur,” ujarnya, dilansir dari laman inilahjateng, Kamis (27/3/25).
Ia menyebutkan, Polda Jateng tengah juga telah melakukan sterilisasi jalur sebelum menerapkan sistem one way.
“Nantinya, jalur A dan B akan digunakan secara penuh untuk kendaraan pemudik yang datang dari barat menuju timur hingga Kalikangkung,” jelasnya.
Ia juga menambahkan untuk sistem one way nasional akan diterapkan pada besok pagi, menunggu arahan lebih lanjut dari Korlantas Polri.
Selanjutnya ia mengungkapkan apabila di dalam tol kota terjadi kepadatan, dirinya akan segera berkoordinasi kembali untuk memberlakukan di dalam kota.
“Jika angka kendaraan di Cikampek mencapai 4.000 per jam selama tiga jam berturut-turut dan volume lalu lintas dalam kota meningkat, maka kami akan berkoordinasi dengan Jasa Marga untuk memberlakukan one way di dalam tol kota,” tutupnya.
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, Kombes Pol Ari Wibowo, AKBP Ike Yulianto Wicaksono, Artanto, Ribut Hari Wibowo
