SEMARANG — Personel gabungan TNI dan Polri menggelar Latihan Kesiapsiagaan Operasi yang digelar Kodam IV/ Diponegoro dalam menghadapi tahapan Pilkada 2024 di wilayah Jawa Tengah.

Dalam latihan yang digelar di Jalan Pahlawan, Kota Semarang, Jumat, diperagakan pengamanan unjuk rasa terkait dengan hasil pilkada yang berujung ricuh. Petugas gabungan TNI/Polri menghadapi dua aksi yang menolak dan mendukung hasil pilkada sekaligus.

Simulasi tersebut melibatkan 1.500 personel gabungan dari Kodam IV/Diponegoro, Polda Jawa Tengah, Satpol PP, dan Damkar.

Latihan ini merupakan tahap uji dari Mabes TNI tentang rencana kontingensi Kodam Diponegoro bersama personel gabungan dalam menghadapi Pilkada 2024.

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono, Kombes Pol Nanang Haryono, AKBP Suryadi, Kompol Joko Lelono