GROBOGAN – Debt Collector yang menjadi bulan-bulanan massa di area SPBU Sukorejo Krangganharjo Toroh, Grobogan, Jawa Tengah, saat ini dalam penanganan Satreskrim Polres Grobogan.
Kasihumas Polres Grobogan AKP Danang Esanto menyebutkan antara korban dan pelaku keduanya merupakan warga Klaten Jawa Tengah.
"Jadi korban sebenarnya adalah seorang laki-laki, namun STNK atas nama wanita," terangnya, Minggu (6/4) pagi.
Ia menjelaskan, tiga pelaku perampasan serta barang bukti saat ini diamankan di Polres Grobogan.
Dijelaskannya kejadian bermula ketika korban (seorang debt collector) mendatangi lokasi untuk menagih utang. Namun, situasi memanas dan memicu emosi warga sekitar, hingga berujung terjadinya pengeroyokan.
"Penyidik Satreskrim Polres Grobogan masih mendalami kasus tersebut termasuk keterangan para saksi serta bukti-bukti lainnya," imbuhnya.
Polisi juga memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi untuk memastikan kronologi pasti kejadian.
Menurut keterangan seorang warga di lokasi kejadian, Sugiono (50), insiden bermula ketika debt collector tersebut mendatangi korban dan berusaha meminta mobil secara paksa.
"Ia memaksa mobil itu mau dibawa, sampai pengendara alami luka lecet. Warga yang melihat kejadian pun emosi kemudian beramai-ramai menghajar mereka," ujar Sugiono.
Debt Collector itu pun babak belur sebelum hingga akhirnya diamankan oleh pihak berwajib.
Polres Grobogan, Kapolres Grobogan, AKBP Ike Yulianto Wicaksono, Pemkab Grobogan, Kabupaten Grobogan, AKP Mohamad Bimo Seno, Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo