BANYUMAS – Sat Resnarkoba Polresta Banyumas meringkus seorang pelaku yang diduga pengedar obat-obatan terlarang di Purwokerto..
Pelaku seorang laki laki berinisial FB alias Reza (23) warga Kecamatan Purwokerto Barat. Ia ditangkap di Jl. Prof. M. Yamin Kelurahan Karangklesem, Kecamatan Purwokerto Selatan pada Minggu 6 April 2025 sekira pukul 16.00 WIB.
Kapolresta Banyumas Kombes Pol Ari Wibowo melalui Kasat Resnarkoba Kompol Willy Budiyanto dalam keterangannya mengatakan bahwa ketika melakukan penggeledahan, petugas menemukan barang bukti 24 lembar obat kemasan warna silver. Obat-obatan tersebut masing-masing lembar berisi 10 butir.
Barang bukti lainnya, satu buah tas kresek warna hitam yang berisi 500 butir obat warna kuning, 360 lembar obat kemasan warna silver bergaris kuning dan hijau yang masing masing lembar berisi 10 butir.
Kemudian, tiga botol plastik warna putih bertuliskan Heximer®2 Trihexyphenidyl 2 mg yang masing masing botol berisi 1000 butir obat warna kuning bertuliskan mf total 3000 butir, satu buah handphone merek Infinix HOT 30i warna orange, satu unit sepeda motor merk Honda Scoopy warna merah serta uang tunai sejumlah Rp. 250.000.
“FB mengakui bahwa obat-obatan tersebut miliknya yang dibeli melalui kontak WhatsApp untuk dijual kembali,” katanya.
Kompol Willy menambahkan bahwa FB ditangkap karena mengedarkan kesediaan farmasi dimana dia tidak memiliki izin, tidak memiliki keahlian dan kewenangan, namun melakukan praktek kefarmasian yang terkait dengan obat keras.
Untuk penyidikan lebih lanjut, saat ini pelaku berikut barang bukti diamankan di Mapolresta. Pelaku dijerat dengan Pasal 435 Jo pasal 138 ayat (2) Undang-Undang RI No. 17 tahun 2023 tentang Kesehatan Subsidair Pasal 436 ayat (2) Jo pasal 145 ayat (2) Undang-Undang RI No. 17 tahun 2023 tentang Kesehatan.
Polresta Banyumas, Kapolresta Banyumas, Kombes Pol Dr. Ari Wibowo, S.I.K., M.H., Pemkab Banyumas, Kabupaten Banyumas, Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo
