Palangka Raya – Bank Indonesia Kantor Perwakilan Provinsi Kalimantan Tengah bersama Polda Kalteng meningkatkan kerjasama pedoman kerja teknis dalam rangka penegakan hukum kasus perbankan dan mendukung program ketahanan pangan nasional di Provinsi Kalteng.
Peningkatan kerjasama tersebut, dituangkan dalam pedoman kerja teknis yang ditandatangi langsung oleh Kapolda Kalteng Irjen Pol Drs. Djoko Poerwanto dan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalteng Yuliansah Andrias, di Kantor BI setempat, Jl. Diponegoro, Kota Palangka Raya, Selasa (4/2/2025).
Yuliansah menyampaikan bahwa penandatanganan ini merupakan tindaklanjut dari kerjasama antara Bank Indonesia dengan Polri pada tanggal 25 September 2024 tentang kerjasama dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi BI dengan Polri.
“Terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya atas terlaksananya kegiatan ini guna mendukung pertumbuhan ekonomi dan menjaga stabilitas nilai rupiah serta sistem keuangan,” ucapnya.
Yuliansah juga mengatakan bahwa sinergi dan kerjasama antar semua pihak menjadi kunci utama bagi pertumbuhan ekonomi.
“Untuk itu, melihat dari tugas-tugas Bank Indonesia maka diperlukannya pendampingan dari kepolisian dan juga aparat penegak hukum lainnya, demi terwujudnya stabilitas ekonomi,” tandasnya.
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama Kapolda Kalteng menyampaikan bahwa kantor perwakilan Bank Indonesia telah berperan aktif dalam melaksanakan tugas pokok khususnya dalam mendukung kebijakan pemerintah dibidang moneter sistem pembayaran dan stabilitas sistem keuangan.
“Pedoman Kerja Teknis ini akan menjadi acuan bagi kita dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab masing-masing, serta memastikan bahwa setiap langkah yang kita ambil dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat,” kata Kapolda.
Irjen Djoko menegaskan, pihaknya akan terus berkomitmen untuk mendukung program-program strategis yang sedang dilaksanakan oleh kantor perwakilan BI Kalteng, terutama dalam menjaga stabilitas sistem keuangan dan perekonomian daerah.
Kapolda juga mengajak semua pihak untuk saling mendukung dan memperkuat komunikasi antar instansi guna mengatasi berbagai tantangan dengan lebih efektif dan efisien.
“Mari kita bersama-sama menjaga komitmen untuk menciptakan Kalimantan Tengah yang aman, sejahtera, dan berdaya saing,” tutupnya. (Noer/adji/sam)
