PEKALONGAN – Jajaran TNI dan Polri Kabupaten Pekalongan bersama warga berjibaku membantu proses evakuasi mobil dari lokasi longsor Petungkriyono Pekalongan Jawa Tengah.
Musibah longsor di Desa Kasimpar Kecamatan Petungkriyono ini juga menyeret sejumlah mobil ke bawah.
Tim gabungan yang bertugas berupaya mengevakuasi kendaraan, karena setelah pencarian dituntaskan, mobil itu masih ada di lokasi longsor.
Kapolres Pekalongan, AKBP Doni Prakoso Widamanto melalui Kapolsek Petungkriyono, Iptu Eko Widianto mengatakan, upaya ini sebagai wujud kepedulian TNI – Polri di Kota Santeri terhadap tanggap penanganan pascabencana tanah longsor di wilayah hukumnya.
Langkah ini dilakukan untuk mengidentifikasi mobil tersebut karena sampai kini belum diketahui pemiliknya.
”Semua kegiatan ini sebagai upaya dalam membantu warga Petungkriyono yang terdampak bencana longsor,” kata Eko Widianto seperti dikutip dari pantura.suaramerdeka.com, Minggu 2 Februari 2025.
Warga nampak membantu dan keberadaan alat berat juga sangat mendukung proses evakuasi kendaraan.
Mobil pun dinaikkan ke lokasi yang aman.
Jajaran TNI – Polri juga membantu pembuatan jalan alternatif bersama PUPR di Dukuh Dranan, Yosorejo, Petungkriyono.
Selain itu, pembukaan jalan yang tertimpa longsor juga dilakukan agar akses jalan bagi masyarakat di lokasi bencana tanah longsor jadi lebih mudah.
Sesuai fokus kegiatan, pembukaan jalur alternatif dan menarik mobil korban selesai dilakukan.
Personel juga dibagi di Desa Kasimpar dan Dukuh Dranan.
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Artanto, Ribut Hari Wibowo
