Berita

Hermawan Sulistyo: Polri Perlu Optimisme Menatap Masa Depan hingga 2045

Jakarta – Penasihat Ahli Kapolri Bidang Politik, Prof Hermawan Sulistyo, berharap Polri dapat melihat tantangan jauh di masa depan. Ia mengatakan hal itu akan membuat optimisme di institusi tetap terpelihara.

Hermawan mengatakan salah satu cara memelihara optimisme ialah dengan menatap ke depan.

“Saya berharap polisi tetap memelihara napas optimisme ini, caranya seperti apa? Melihat jauh ke depan kalau kita lihat jangka pendek, frustrasi. Lihatlah jauh ke depan apa yang terjadi pada tahun 2045,” ujar Hermawan dalam Rilis Akhir Tahun 2024 Polri, Selasa (31/12/24).

“Apakah polisi masih ada, mungkin nggak ada kok, tapi dengan napas optimis, optimisnya apa polisinya diganti mesin,” sambung Hermawan.

Ia mengatakan teknologi terus berkembang sehingga Polri harus siap memanfaatkan dan mengantisipasi dampak kemajuan teknologi.

“Sekarang ini bukan syarat teoritis, sudah dilakukan, kita keluar dari rumah naik mobil macet, mobilnya ke udara jalan, nggak kena macet. Apakah Korlantas kita siap dengan yang seperti itu?” ujar Hermawan.

Ia mencontohkan polisi di Dubai. Hermawan mengatakan polisi di Dubai telah memanfaatkan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) untuk menangani laporan.

“Sekarang orang lapor ke polisi di Dubai itu sudah dengan robot melapornya ke robot, ditangani AI, diatasi, jadi pekerjaannya Pak Kabareskrim selesai setengahnya. Urusannya tinggal ngurusi anggotanya yang nakal-nakal gitu karena sisanya diselesaikan oleh AI,” ujar Hermawan.

“Jadi saya mau bilang adik-adik yang akan yang sekarang masuk Akpol itu nanti pada 2045 merekalah para Kapolres, lulus untuk Sespim siap untuk jadi Kapolres, yang akan dihadapi jauh sangat berbeda,” tutup Hermawan

Related Posts

Cegah Penyebaran PMK, Bhabinkamtibmas Polsek Demak Turun ke Lapangan SosialisasiDEMAK – Dalam upaya mencegah penyebaran Penyakit Mulut dan Kaki (PMK) pada hewan ternak, Bhabinkamtibmas Polsek Demak aktif memberikan sosialisasi di desa dan kelurahan binaan yang berada di wilayah Kecamatan Demak. Kegiatan ini dilakukan serentak pada Selasa (7/1/2025) untuk memberikan edukasi kepada para peternak mengenai penyebab, penularan, dan cara pencegahan penyakit tersebut. Salah satu kegiatan dilaksanakan di Desa Cabean, di mana Aipda Maryanto mengunjungi peternakan kambing milik Bapak Aris Subur. Dalam kesempatan tersebut, Maryanto memberikan penjelasan mengenai langkah-langkah untuk menjaga kebersihan dan kesehatan hewan ternak. “Peternak diimbau untuk rutin memeriksa kondisi hewan ternaknya, menjaga kebersihan kandang dengan membersihkan setiap hari, serta memisahkan wadah makanan dan minuman agar higienis. Pastikan juga pakan dan air yang diberikan dalam kondisi segar,” ujar Maryanto. Ia juga menambahkan pentingnya tindakan cepat apabila ditemukan hewan ternak yang menunjukkan gejala sakit. “Segera pisahkan hewan yang sakit dari yang lain dan laporkan kepada Bhabinkamtibmas, Babinsa, atau perangkat desa setempat. Dengan demikian, Dinas Peternakan Kabupaten Demak dapat segera melakukan pemeriksaan dan penanganan untuk mencegah penularan lebih lanjut,” jelasnya. Sosialisasi ini merupakan wujud kepedulian Polri terhadap kesehatan hewan ternak masyarakat. Selain itu, kegiatan ini bertujuan agar peternak memahami ciri-ciri hewan yang terinfeksi PMK serta langkah-langkah pencegahannya. “Melalui sosialisasi ini, kami berharap para peternak dapat meningkatkan kewaspadaan dan mampu menjaga kesehatan hewan ternaknya agar terhindar dari penyakit menular seperti PMK,” tutup Maryanto. Dengan adanya edukasi ini, Polsek Demak berharap masyarakat, khususnya para peternak, dapat bersama-sama mencegah penyebaran PMK di wilayah mereka. Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Artanto, Ribut Hari Wibowo

1 of 598