Karanganyar – Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jawa Tengah bersama Polres Karanganyar membongkar salah satu makam di Desa Selokaton, Gondangrejo, Karanganyar, Jumat (14/6). Tim melakukan otopsi jasad Juni Selfiana, 23, warga Trimorejo, Selokaton, yang telah dimakamkan sebelumnya.
Otopsi dilakukan Tim DWI Polda Jawa Tengah dan Polres Karanganyar, lantaran dalam meninggalnya korban dinilai tidak wajar. Polisi sebelumnya mendapat laporan dari salah satu kerabat almarhum ke Polres Karanganyar.
Salah seorang warga yang juga tetangga Juni Selfiana, Hanung membenarkan polisi melakukan otopsi jenazah Juni Selfiana pada Jumat (14/6) siang. Namun Hanung mengaku tidak tahu menahu latar belakang polisi melakukan proses otopsi tersebut.
“Kalau dari informasi beberapa warga tadi memang ada proses otopsi. Meninggalnya awal bulan ini. Penyebabnya karena apa saya kurang tahu mas. Tapi dari beberapa cerita warga, almarhumah itu diduga meninggal secara tidak wajar,” ujarnya.
Beberapa warga bercerita kalau almarhum meninggal karena kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Tetapi benar apa tidak dia tidak tahu. Nanti akan diketahui setelah polisi melakukan otopsi.
Sementara itu, Kepala Dusun Trimorejo, Desa Selokaton, Gondangrejo Widodo membenarkan adanya proses otopsi tersebut. Namun Widodo juga tidak mengetahui secara pasti hal yang melatar belakangi dilakukannya optosi tersebut.
“Kalau ada otopsi iya ada mas, tapi penyebabnya apa saya kurang paham, coba cek ke polsek,” ungkap Widodo.
sumber: radarsolo
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono, Kombes Pol Nanang Haryono, AKBP Suryadi, Kompol Joko Lelono
