Sragen – Perbaikan infrastruktur menjadi program unggulan Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati. Dari perkembangan perbaikan jalan, persentase jalan rusak semakin berkurang selama periode 2016-2023.
Kabid Bina Marga, DPUPR Kabupaten Sragen Ari Bowo mengatakan, pada tahun 2016, kondisi jalan kategori mantap (baik dan sedang) sebanyak 53,58 persen atau 546,63 kilometer, sementara jalan kategori tidak mantap (rusak ringan dan rusak berat) sebanyak 46,42 persen atau 473,62 kilometer.
Angka jalan rusak tersebut terus menyusut dari tahun ke tahun. Hingga pada tahun 2023, kondisi jalan kategori mantap menyentuh angka 87,94 persen atau 897,21 kilometer, sedangkan kategori tidak mantap tinggal 12,06 persen atau 123.03 kilometer.
“Pembangunan infrastruktur jalan memang menjadi salah satu program dari Ibu Bupati,” kata Ari saat dihubungi detikJateng, Rabu (3/4/2024).
Salah satu jalan yang sangat vital adalah jalan Solo-Ngawi, yang saat ini sudah bangun menjadi empat lajur di Kabupaten Sragen. Dengan pelebaran jalan itu, mobilitas masyarakat yang hendak menuju Jawa Timur dari Kota Solo menjadi lebih lancar.
Sebelumnya, jalan Solo-Ngawi di wilayah Sragen hanya ada dua lajur, dan dilintasi kendaraan besar seperti bus dan truk. Pasalnya, pelebaran jalan baru sampai kawasan Kebakkramat, Karanganyar. Pada tahun 2020, pelebaran di Masaran-Pungkruk baru dilakukan.
“Pelebaran jalan itu merupakan keinginan dari masyarakat yang disampaikan ke kami. Kami meneruskan kepada instansi terkait untuk ditindaklanjuti,” imbuhnya.
Dengan kondisi jalan di Sragen yang mayoritas sudah mulus, Pemkab Sragen siap menyambut pemudik yang datang.
“Kami siap menyambut pemudik. 87,94 persen jalan sudah dalam kategori Mantap. Jalan-jalan utama sebagian besar sudah mulus,” pungkasnya.
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono
